Wakili Danrem, Kasrem 142/Tatag Hadiri Kegiatan Penanaman Mangrove dan Pencanangan "Sulbar Sepekan Menanam Mangrove"

Mamuju, – Danrem 142/Tatag Kolonel Inf Hartono, S.I.P., M.M yang diwakili Kasrem 142/Tatag Kolonel Arh Dedik Ermanto, S.I.P., M.T., hadir dalam kegiatan Penanaman Mangrove yang menandai pencanangan "Sulbar Sepekan Menanam Mangrove, " yang berlangsung mulai tanggal 2 hingga 9 September 2024 bertempat di Jl. Bandara Kel. Bebanga Kec. Kalukku Kab. Mamuju Prov. Sulbar. Senin (2/09/2024)

Baca juga: Salim Fakhry Minta Kegiatan Pertambangan di Morowali Harus Sesuai Aturan

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Jadi ke-20 Provinsi Sulawesi Barat, dengan tujuan memperkuat komitmen dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup, khususnya di daerah pesisir.

Program "Sulbar Sepekan Menanam Mangrove" melibatkan partisipasi aktif dari seluruh Forkopimda se-Sulawesi Barat, pemerintah kabupaten yang berada di wilayah pesisir, seluruh perangkat daerah Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, instansi vertikal, sekolah-sekolah menengah atas dan kejuruan, serta lembaga swasta lainnya. 

Baca juga: Ridwan Hisjam: Persoalan Tata Kelola Tambang Pasir Laut Perlu Segera Diatasi

Dengan sinergi lintas sektor ini, diharapkan penanaman mangrove dapat memberikan dampak positif bagi pelestarian ekosistem pesisir dan peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.

Acara ini dihadiri langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Dr. H. Muhammad Idris, M.Si., beserta Forkopimda Sulawesi Barat dan para pelajar.

Baca juga: Kementerian PUPR Wujudkan Permukiman Berkonsep Smart living

Kolonel Arh Dedik Ermanto, mengatakn bahwa Korem 142/Tatag beserta jajaran mendukung kegiatan yang dilaksanakan olen Pemprov Sulbar. Ia juga menekankan pentingnya kerjasama antara TNI dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. 

Penanaman mangrove ini merupakan langkah konkret yang diambil oleh pemerintah dan seluruh elemen masyarakat dalam merayakan hari jadi Provinsi Sulawesi Barat yang ke-20, dengan harapan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah pesisir.

Baca juga: Komisi VII DPR RI Desak Kementerian ESDM Perbaiki Ekosistem Pertimahan